Peduli Rohingya, GBC Distribusikan Ratusan Paket Bahan Makanan
Berbagai bantuan disalurkan lembaga kemanusiaan dari sejumlah negara, baik dari Asia, Eropa, maupun Timur Tengah ke titik-titik kamp pengungsian di perbatasan Myanmar-Bangladesh.
Salah satu lembaga tersebut di antaranya dari Indonesia, seperti Gerak Bareng Community (GBC).
Lembaga ini memberikan bantuan ratusan paket bahan makanan ke kamp pengungsian di Kutapalong, Cox’s Bazar, Bangladesh.
“Alhamdulillah bantuan sudah disalurkan, bantuan bahan makanan ini akan kita lakukan terus insyaallah per tiga bulan sekali,” kata Ahmad Zaki Founder GBC di lokasi kamp pengungsian Kutapalong 3, Senin (23/10/2017).
Selain bantuan bahan makanan, lembaga itu dan lembaga kemanusiaan lokal di Cox’s Bazar juga bekerja sama untuk pengadaan pompa air bersih di beberapa kamp pengungsian.
Alasan pengadaan pompa air tersebut lantaran di kamp pengungsian sangat banyak dibutuhkan air bersih.
“Pompa air yang sudah ada tidak mencukupi, maka Gerak Bareng Community mengadakan program tersebut,” tambah pria yang juga penggagas komunitas #Berani Hijrah Baik ini.
Dana yang disalurkan ke pengungsi Rohingya di Cox’s Bazar tersebut merupakan hasil penghimpunan donasi yang telah dilakukan lembaga itu selama beberapa bulan lalu.
Ahmad Zaki berharap, donasi yang telah terkumpul dan sudah disalurkan dapat meringankan beban pengungsi Rohingya.
Dan masyarakat Indonesia diharapkan tidak bosan untuk menyisihkan rezekinya serta tetap peduli terhadap penderitaan pengungsi etnis Muslim Rohingya.
“Semoga masyarakat Indonesia tetap konsisten berdonasi untuk pengungsi Rohingya karena mereka sangat banyak membutuhkan itu,” ujarnya.
Salah satu lembaga tersebut di antaranya dari Indonesia, seperti Gerak Bareng Community (GBC).
Lembaga ini memberikan bantuan ratusan paket bahan makanan ke kamp pengungsian di Kutapalong, Cox’s Bazar, Bangladesh.
“Alhamdulillah bantuan sudah disalurkan, bantuan bahan makanan ini akan kita lakukan terus insyaallah per tiga bulan sekali,” kata Ahmad Zaki Founder GBC di lokasi kamp pengungsian Kutapalong 3, Senin (23/10/2017).
Selain bantuan bahan makanan, lembaga itu dan lembaga kemanusiaan lokal di Cox’s Bazar juga bekerja sama untuk pengadaan pompa air bersih di beberapa kamp pengungsian.
Alasan pengadaan pompa air tersebut lantaran di kamp pengungsian sangat banyak dibutuhkan air bersih.
“Pompa air yang sudah ada tidak mencukupi, maka Gerak Bareng Community mengadakan program tersebut,” tambah pria yang juga penggagas komunitas #Berani Hijrah Baik ini.
Dana yang disalurkan ke pengungsi Rohingya di Cox’s Bazar tersebut merupakan hasil penghimpunan donasi yang telah dilakukan lembaga itu selama beberapa bulan lalu.
Ahmad Zaki berharap, donasi yang telah terkumpul dan sudah disalurkan dapat meringankan beban pengungsi Rohingya.
Dan masyarakat Indonesia diharapkan tidak bosan untuk menyisihkan rezekinya serta tetap peduli terhadap penderitaan pengungsi etnis Muslim Rohingya.
“Semoga masyarakat Indonesia tetap konsisten berdonasi untuk pengungsi Rohingya karena mereka sangat banyak membutuhkan itu,” ujarnya.
Tidak ada komentar